cyber pr

Nama: Syifa Oktaviyanti
NIM: 20180502048
Mata Kuliah: Cyber PR
Dosen: Erna Febriani, S.Si.,M.Si.

CYBER PUBLIC RELATION



Cyber PR adalah suatu kegiatan kehumasan yang dilakukan atau dilaksakan melalui internet atau media social seperti blog,twitter,instagram,facebook,dll. Seluruh kegiatan kehumasan dapat dilakukan didalam internet dari mulai melakukan kegiatan publikasi. Cyber PR tidak akan lepas dari sarana media elektronik dan sangat berhubungan erat dengan perkembangan teknologi. Melalui media elektronik atau media social kita juga dapat menyebarluaskan atau mendapatkan informasi secara instan. Instan yang dimaksud adalah benar-benar terjadi saat itu juga, tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan informasi dari sebuah daerah yang jauh. Kita hanya perlu menghubungkan ponsel atau komputer kita ke Internet dan langsung mendapatkan informasi dari manapun tidak terbatas ruang dan waktu. Berkat kelebihannya tersebut sosial media banyak digunakan sebagai media untuk berinteraksi secara cepat, mudah, dan dengan biaya yang relatif murah bahkan gratis. Tidak jarang sosial media digunakan sebagai media jual beli oleh banyak pelaku bisnis di dunia.

Menurut origgo(2004) ada 6 potensi yang dapat dimanfaatkan melalui cyber PR:
  1. Komunikasi Konstan
  2.  Respon yang cepat
  3. Pasar global
  4.  Interaktif
  5.  Komunikasi dua arah
  6.  Hemat


Kegiatan Cyber PR:
·        Publikasi
Kegiatan publikasi yang di lakukan PR dalam internet dapat dilakukan dengan menulis tulisan berupa artikel mengenai perusahaan anda.
·        Menciptakan Berita (Media Relations)

Untuk menjaga hubungan baik dengan wartawan dapat dilakukan melalui email, jika seorang PR mempunyai database alamat email seorang wartawan akan lebih sangat mudah dalam mengirimkan siaran pres.


MANFAAT CYBER PUBLIC RELATIONS
Peran Public Relations melalui media internet memiliki peran yang lebih besar dan luas dibandingkan peran PR di dunia fisik. Dengan PR offline, seorang PRO bergantung pada seorang perantara yang disebut juga reporter / wartawan/ editor di dalam menyampaikan pesan-pesan korporat untuk ditayangkan di media cetak demi tujuan membangun citra perusahaan. Sehingga kita biasanya dihadapkan pada dua kemungkinan yang sering terjadi, yaitu :
·        Mengirimkan bahan pers release, pers conference, hak jawab atau sejenisnya pada seorang wartawan sambil berharap mereka tertarik dan berminat terhadap apa yang kita tulis sehingga mereka memuat hal tersebut di media cetaknya.
·         Agar apa yang akan kita sampaikan benar-benar dibaca konsumen atau calon konsumen, dan harapan untuk dimuat tipis, terkadang kita mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk memuluskan rencana tersebut. (Drucker, Peter F.Classic Drucker.2006. Dari Sang Penemu Manajemen.Boston:Harvard)




Sasaran (Target ) Utama  Cyber PR
Menurut Agus Rusmana, sasaran utama dalam Cyber PR Jika dalam PR konvensional (termasuk pembuatan website) sasaran utama PR adalah publik dari sebuah perusahaan, Online PR dengan kendaraan khusus memiliki sasaran yang lebih luas, yaitu mereka yang tidak menjadi publik tetapi memiliki pengaruh sangat besar dalam membentuk citra perusahaan.

Salah satu aktivitas cyber pr pada media social yang diterapkan oleh PT Telekomunikasi Selular yaitu dalam membangun customer engagement.
Dari aktivitas ini, PT Telekomunikasi Selular menggunakan media social dalam membangun customer engagement karena dengan menggunakan media social dapat membangun hubungan baik dan harmonis antara perusahaan dengan customer serta memelihara kepercayaan publik. Tools yang digunakan oleh PT Telekomunikasi Selular yaitu twitter dan facebook. Karena, banyak sekalih masyarakat yang aktif di media social tersebut sehingga lebih mudah untuk membangun customer engagement.

Kekuatan Cyber PR
1.  Reach (jangkau) : jangkaunnya lebih jauh, karena dengan internet humas dapat bekerja dan menyampaikana pesan dari mana saja, tanpa ada batas ruang dan waktu
2.  Convergence (memusat/integrasi) : Humas bisa bekerja secara konvensional maupun lewat media online.
3.  Ease of Use (mudah digunakan) : mudah digunakan karena internet dapat di akses lewat beberapa media elektronik dan dapat di akes kapanpun
4.  Speed (Kecepatan) : kecepatan pesan maupun informasi lebih cepat di sampaikan kepada publik
5.  Real Time ( seketika ) : dapat digunakan kapanpun dan dampak yang diberikan juga seketika di rasakan.
6.  Compression & Streaming (Pemampatan & Mengalir ) : dengan cyber PR, seorang humas dapat bekerja lewat streaming ataupun dengan cara mengirim pesan seperti lewat email.

Prinsip Cyber PR
1.  Internet telah mengubah praktik publik relations dalam menggunakan media dan berinteraksi
2.  Internet membuat terciptanya publik aktif yang ikut serta dalam membentuk pemberitaan di media
3.  Apakah yang telah dianggap baik dalam media konvensional, karena informasi bisa diakses langsung oleh konsumen/khalayak

Dengan melakukan kegiatan kehumasan melalui internet, dapat memudahkan kinerja PR dalam melakukan kegiatannya. Selain itu, tentunya dapat meminimalisir penggunaan biaya, karena program PR biasanya menggunakan biaya yang cukup besar tetapi dengan adanya media social atau internet dapat membantu penggunaan biaya jauh lebih murah dan tentunya lebih efektif dan efisien.

Daftar referensi
-Julius Onggo, Bob.2004.E-PR Menggapai Publisitas di Era Interaktif Lewat Media Online.Yogyakarta:Penerbit ANDI

Komentar